Insidemalang – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Jatim Park Group menghadirkan sebuah perayaan istimewa yang dipusatkan di Batu Love Garden (Baloga), Kota Batu, Minggu (17/8/2025). Selain upacara bendera, acara ini semakin meriah dengan suguhan pertunjukan kolosal bertema perjuangan melawan penjajah yang dikemas dalam tiga babak utama.
Tema “Gempita Bunga Nusantara” Warnai Perayaan
Perayaan kemerdekaan kali ini mengusung tema “Gempita Bunga Nusantara”. Tema tersebut dipilih bukan tanpa alasan. Menurut manajemen Jatim Park Group, bunga-bunga nusantara menggambarkan keindahan, keberagaman, dan semangat persatuan. Seperti bunga yang beraneka warna namun tetap menyatu dalam satu taman, demikian pula semangat bangsa Indonesia yang beragam namun kokoh dalam bingkai persatuan.
Selain itu, tema ini juga merepresentasikan harapan Indonesia yang lebih maju, berdaulat, dan sejahtera. Jatim Park Group berharap agar kemajuan pariwisata yang mereka kembangkan bisa menjadi cerminan kebangkitan Indonesia di kancah global.
Hadirkan Tokoh-Tokoh Penting
Acara ini dihadiri oleh jajaran direksi dan pimpinan Jatim Park Group. Nama-nama seperti Paul Sastro Sendjojo, Ronny Sendjojo, Ali Muhammad, dan Suryo Widodo turut hadir memberikan dukungan penuh. Tidak hanya itu, seluruh operational manager dari berbagai unit usaha, baik hotel maupun theme park yang berada di bawah naungan Jatim Park Group, juga ikut serta.
Sementara itu, Mayjen TNI (Purn) Totok Sugiharto yang menjabat sebagai Chief Security dan Humas Jatim Park Group, didapuk sebagai inspektur upacara. Para staf dan karyawan Baloga turut menjadi petugas, menegaskan bahwa acara ini adalah momen kebersamaan antara manajemen dan seluruh karyawan.
Dalam sambutannya, Totok menegaskan semangat “Indonesia Maju, Wisata Mendunia”. Menurutnya, Kota Batu sebagai destinasi wisata harus terus berinovasi agar menjadi ikon pariwisata dunia yang tidak hanya indah, tetapi juga berdaya saing.
Suguhan Kolosal Tiga Babak Perlawanan
Usai upacara, acara dilanjutkan dengan pertunjukan kolosal perjuangan melawan penjajah. Pertunjukan ini dikemas dalam tiga babak yang menghadirkan nuansa sejarah, seni, dan semangat nasionalisme.
-
Babak Pertama: Perobekan Bendera di Surabaya
Adegan dibuka dengan peristiwa heroik perobekan bendera Belanda di Hotel Yamato, Surabaya, tahun 1945. Adegan ini menjadi simbol perlawanan rakyat Indonesia terhadap penjajahan, dan ditampilkan secara dramatis oleh puluhan penampil. -
Babak Kedua: Tarian Kontemporer Bertema Indonesia
Dilanjutkan dengan tarian kontemporer yang memadukan seni tradisi dan modern, pertunjukan ini menggambarkan semangat kebangkitan bangsa. Gerakan para penari diiringi musik khas nusantara berhasil memukau para penonton. -
Babak Ketiga: Flower Parade Batu Love Garden
Sebagai penutup, parade bunga khas Baloga digelar dengan menampilkan kendaraan hias penuh bunga nusantara. Parade ini menjadi simbol kemenangan rakyat Indonesia sekaligus menggambarkan keindahan Kota Batu sebagai kota wisata.
Ketiga babak ini disajikan secara berurutan untuk menegaskan bahwa perjuangan, kebangkitan, dan keindahan bangsa Indonesia adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.
Antusiasme dan Kebersamaan
Pertunjukan kolosal ini mendapat sambutan meriah dari para penonton yang terdiri dari karyawan, manajemen, hingga pengunjung yang kebetulan berada di Batu Love Garden. Mereka tampak antusias menyaksikan jalannya acara, terutama ketika adegan perobekan bendera dimainkan. Sorak sorai dan tepuk tangan mengiringi setiap babak, menandakan bahwa semangat kemerdekaan masih begitu kuat di hati masyarakat.
Selain pertunjukan kolosal, suasana kemeriahan juga ditambah dengan lomba khas 17 Agustus, seperti tarik tambang, balap karung, hingga makan kerupuk. Lomba ini diikuti oleh para operational manager dan perwakilan sister company, sehingga menciptakan keakraban di antara jajaran manajemen dan karyawan.
Baca Juga: UMM 2025 Gelar Pelatihan Ecoprint di Sumbermanjing
Harapan Manajemen Jatim Park Group
Direksi Jatim Park Group, Ronny Sendjojo, menegaskan bahwa pihaknya akan terus berinovasi agar destinasi wisata yang mereka kelola bisa menjadi kebanggaan Indonesia. Ia optimistis dengan dukungan penuh dari manajemen dan staf, Jatim Park Group dapat terus berkembang menjadi destinasi unggulan nasional bahkan internasional.
“Dengan kolaborasi yang solid, kami yakin Jatim Park Group tidak hanya dikenal di Indonesia, tetapi juga di dunia internasional,” ujarnya.
Selain itu, manajemen berharap perayaan kemerdekaan dengan format seperti ini bisa menjadi agenda tahunan. Dengan begitu, Jatim Park Group tidak hanya dikenal sebagai pusat hiburan, tetapi juga sebagai lembaga yang ikut melestarikan nilai-nilai perjuangan bangsa.
Perayaan HUT ke-80 RI yang digelar Jatim Park Group di Batu Love Garden menjadi bukti nyata bagaimana sebuah perusahaan pariwisata dapat menggabungkan hiburan, edukasi, dan nilai nasionalisme. Pertunjukan kolosal tiga babak perlawanan penjajah tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pesan mendalam tentang arti perjuangan, persatuan, dan harapan masa depan Indonesia.
Dengan semangat “Indonesia Maju, Wisata Mendunia,” Jatim Park Group membuktikan diri sebagai bagian dari elemen bangsa yang terus berkomitmen mendukung pembangunan pariwisata sekaligus menanamkan nilai-nilai kebangsaan.
Baca Juga: Desa Pendem Juara 1 BBGR Kota Batu 2025